Tue | May 30, 06 | 04:12:28 PM
Oleh Che Omar Md Zin
PERMATANG PAUH, 30 Mei (Hrkh) - Umat Islam perlu mengenali ulama ussu (bisu) bagi mengelak pegangan akidah dan amalan hidup tidak terpesong daripada ajaran Islam yang dibawa Nabi Muhammad s.a.w., kata seorang pendakwah bebas, Ustaz Badrul Abdul Rahman.
Ciri-ciri ulama bisu yang Nabi Muhammad s.a.w. gambarkan melalui hadisnya sebagai dajal, katanya, adalah ulama dan ilmuan Islam yang menyembunyikan ajaran Islam syumul daripada pengetahuan umat Islam.
"Golongan ini hanya berani bercakap soal ibadat, fazilat dan hal-hal feqah yang biasa saja dengan mengolah begitu sedap dan mempersonakan tetapi soal hukum, memerintah negara, berpolitik dan sebagainya tidak dinyatakan sebalik sengaja dikelirukan.
"Inilah sebesar-besar bahaya sebelum kedatangan dajal maka kerana itu awasilah dan hati-hati supaya tidak tersesat jalan dan akidah akibat mengikut ulama suk yang menjual akhirat untuk dapatkan dunia," katanya.
"Sama ada menjaga kepentingan dirinya, pangkatnya, atau apa-apa tujuan duniawi, mereka ini tidak sanggup berkata benar malah sengaja menyembunyikan tuntutan Islam sebenar menyebabkan timbul salah faham dalam amalan dan penafsiran Islam.
"Hasilnya muncullah perpecahan di kalangan umat Islam dan jemaah Islam akibaat ajaran ulama ussu yang tidak amanah dalam ilmu sedangkan ulama diletakkan sebagai pewaris Nabi dan Nabi melaksanakan amanah ini dengan sepenuhnya tanpa mempedulikan kebencian orang," ujarnya sewaktu menyampaikan kuliah di sini baru-baru ini.
Menurut Ustaz Badrul, kaedah mengenal siapa ulama ussu atau jahat ialah dengan melihat sendiri sirah Nabi dan al-Quran, bagaimana Nabi tidak sembunyikamn ayat Abbasa Watalla (bermasam muka) walaupun ayat ini mengegur Nabi.
"Nabi Muhammad s.a.w. membaca firman tersebut kerana sifat Nabi dan Rasul amanah dan mana-mana ulama pewaris Nabi tidak boleh menyembunyikan kebenaran kerana itu mana-mana ulama atau ilmuan Islam yang tidak menunaikan amanah ini dan menyembunyikan ajaran Islam yang syumul dia dianggap sebagai ulama jahat dan umat Islam tidak perlu belajar daripada mereka ini," kata beliau.
Katanya lagi, umat Islam hari ini perlu belajar dan berguru dengan ulama dan ilmuan Islam yang amanah dengan ajaran Islam yang syumul dan tidak perlu terpedaya atau terpesona dengan tahap ilmu seseorang atau kehebatan mereka walaupun berkelulusan PhD sedangkan mereka sembunyikan ajaran Islam sebenar.
Terima kasih atas kunjungannya, Bila anda suka dengan artikel ini silakanlah JOIN TO MEMBER BLOG atau berlangganan geratis Artikel dari blog ini, daftarkan email anda pada form subscribe diatas . Pergunakan vasilitas diblog ini untuk mempermudah anda. Bila ada masalah dalam penulisan artikel ini silahkan kontak saya melalui kotak komentar yang ada dibawah atau gunakan fasilitas yang ada diblog ini untuk menghubingi saya.
Salam Blogger.... !!! .
0 komentar :: :
1. Komentar SPAM Akan secepatnya dihapus
Konversi Kode Forum Diskusi Join to Blog2. Pastikan untuk " Berlangganan Lewat Email " untuk membangun kreatifitas blog ini
3. Cek komentar masuk sebelum bertanya.
4. Link aktiv tidak akan berpungsi.
5. Dilarang menyebarluaskan artikel tanpa persetujuan dari saya.
6. Untuk mengajukan pertanyaan diluar postingan diatas, silahkan klik " Forum Diskusi "
7. Bergabung dengan kami untuk menjadi member Klik " Join to Member "
8. Komentar yang mengandung code tag HTML, konversikan terlebih dulu silahkan klik " Konversi Kode "