Kajian yang disiarkan dalam jurnal itu menyatakan risiko itu tidak berlaku terhadap peminum teh yang lebih sejuk.
Kanser kerongkong dikaitkan dengan tabiat merokok dan minuman keras tetapi minuman panas turut dianggap sebagai satu risiko kerana ia merosakkan tisu kerongkong.
Sekumpulan penyelidik Iran sanggup pergi ke Golestan bagi mendapat hasil kajian itu kerana wilayah itu mempunyai penghidap kanser oesophageal paling tinggi di dunia.
Penduduk di wilayah itu minum teh panas dalam kuantiti yang banyak.
Pada kebiasaannya, mereka minum lebih satu liter sehari.
Kajian itu diketuai oleh Reza Malekzadeh dari Pusat Penyelidikan Penyakit Penghadaman, Universiti Perubatan Sains Teheran.
Menurut kajian itu, mereka yang minum teh panas berisiko menghidap kanser kerongkong dua kali lebih tinggi berbanding peminum teh suam. - AFP

Terima kasih atas kunjungannya, Bila anda suka dengan artikel ini silakanlah JOIN TO MEMBER BLOG atau berlangganan geratis Artikel dari blog ini, daftarkan email anda pada form subscribe diatas . Pergunakan vasilitas diblog ini untuk mempermudah anda. Bila ada masalah dalam penulisan artikel ini silahkan kontak saya melalui kotak komentar yang ada dibawah atau gunakan fasilitas yang ada diblog ini untuk menghubingi saya.
Salam Blogger.... !!! .
CHAIRMAN / FOUNDER :: Saya adalah pengasas dan pemilik Asal Blog Ini yang di mulakan pada tahun April 2004, dan menggunakan alamat blog http://ttuyup.blogspot.com. Pada awal tahun 2007 saya menjemput en. Adam Merah menyertai blog ini dan pada akhir tahun yang sama, saya meminta en. Adam menguruskan blog ini untuk saya.

0 komentar :: :
1. Komentar SPAM Akan secepatnya dihapus
Konversi Kode Forum Diskusi Join to Blog2. Pastikan untuk " Berlangganan Lewat Email " untuk membangun kreatifitas blog ini
3. Cek komentar masuk sebelum bertanya.
4. Link aktiv tidak akan berpungsi.
5. Dilarang menyebarluaskan artikel tanpa persetujuan dari saya.
6. Untuk mengajukan pertanyaan diluar postingan diatas, silahkan klik " Forum Diskusi "
7. Bergabung dengan kami untuk menjadi member Klik " Join to Member "
8. Komentar yang mengandung code tag HTML, konversikan terlebih dulu silahkan klik " Konversi Kode "