Pengerusinya Prof Datuk Dr Abdul Shukor Husin berkata keputusan itu dibuat berdasarkan penjelasan dan hasil kajian yang dijalankan oleh Jabatan Kimia dan Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM).
Katanya kajian mendapati bahan dakwat yang tidak dapat dipadamkan itu :
* tidak mengandungi unsur najis, tidak menyekat air atau telap air sampai ke kulit dan tidak mengandungi kemudaratan yang jelas untuk dipakai di jari atau kuku.
* "Tidak ada halangan dari segi hukum dan tidak ada keraguan,"
* Keputusan itu tidak membabitkan hukum atau fatwa baru tetapi untuk melihat dari aspek umat Islam dalam soal beribadat.
- bernama

Terima kasih atas kunjungannya, Bila anda suka dengan artikel ini silakanlah JOIN TO MEMBER BLOG atau berlangganan geratis Artikel dari blog ini, daftarkan email anda pada form subscribe diatas . Pergunakan vasilitas diblog ini untuk mempermudah anda. Bila ada masalah dalam penulisan artikel ini silahkan kontak saya melalui kotak komentar yang ada dibawah atau gunakan fasilitas yang ada diblog ini untuk menghubingi saya.
Salam Blogger.... !!! .

Ulasan ini telah dialihkan keluar oleh pentadbir blog.
BalasPadam