CHICAGO, 9 April 2013 - Beberapa buah robot bedah yang mempunyai banyak tangan dan dikenali sebagai Sistem Pembedahan Da Vinci pernah digunakan untuk melakukan hampir 400,000 pembedahan di seluruh Amerika Syarikat (AS) pada tahun lalu.
Bagaimanapun, peralatan pembedahan yang hebat itu sejak awal tahun lalu menghadapi beberapa masalah kerana ia telah menyebabkan sekurang-kurangnya lima pesakit mati.
Menurut data Pentadbiran Makanan dan Dadah Amerika Syarikat (FDA), terdapat hingga 500 laporan masalah berhubung penggunaan robot bedah Da Vinci sejak 1 Januari 2012.
Sistem robot bedah Da Vinci itu dipasarkan sejak tahun 2000.
Hampir 1,400 buah hospital di AS memiliki sekurang-kurangnya sebuah robot bedah Da Vinci. Setiap sebuah robot itu berharga sekitar AS$1.45 juta (RM4.4 juta) dengan kos penyelenggaraan melebihi AS$100,000 (RM303,699) setahun.
Robot bedah Da Vinci sering digunakan dalam pembedahan prostat, rahim, membaiki injap jantung dan pembedahan beberapa organ lain. - AP

Terima kasih atas kunjungannya, Bila anda suka dengan artikel ini silakanlah JOIN TO MEMBER BLOG atau berlangganan geratis Artikel dari blog ini, daftarkan email anda pada form subscribe diatas . Pergunakan vasilitas diblog ini untuk mempermudah anda. Bila ada masalah dalam penulisan artikel ini silahkan kontak saya melalui kotak komentar yang ada dibawah atau gunakan fasilitas yang ada diblog ini untuk menghubingi saya.
Salam Blogger.... !!! .

0 komentar :: :
1. Komentar SPAM Akan secepatnya dihapus
Konversi Kode Forum Diskusi Join to Blog2. Pastikan untuk " Berlangganan Lewat Email " untuk membangun kreatifitas blog ini
3. Cek komentar masuk sebelum bertanya.
4. Link aktiv tidak akan berpungsi.
5. Dilarang menyebarluaskan artikel tanpa persetujuan dari saya.
6. Untuk mengajukan pertanyaan diluar postingan diatas, silahkan klik " Forum Diskusi "
7. Bergabung dengan kami untuk menjadi member Klik " Join to Member "
8. Komentar yang mengandung code tag HTML, konversikan terlebih dulu silahkan klik " Konversi Kode "