2+4 hrs...Twogether Fourever

/

'Doa Mandul'

Pada suatu hari, seorang cendekiawan yang bernama Hasan Basri sedang duduk berbincang-bincang bersama dengan sahabat-sahabatnya di rumah. Beliau seorang yang pandangan dan nasihatnya selalu diminta oleh orang ramai apabila mereka menghadapi masalah ataupun musykill akan sesuatu perkara.
 
Sedang mereka asyik berbincang, tiba-tiba muncul seorang lelaki. Lelaki itu kelihatan dalam keadaan sedang bersedih.
 
"Hujan tidak juga turun-turun" kata lelaki itu dengan nada mengeluh.
 
Hasan menggeleng-gelengka n kepalanya apabila mendengar keluhan lelaki itu.
 
"Saudara banyakkanlah memohon ampun daripada Tuhan" pesan Hasan kepadanya.
 
Mendengar nasihat Hasan Basri, lelaki itu pun pulang ke rumahnya. Tidak berapa lama kemudian, datang pula seorang lelaki lain. Dia juga kelihatannya bersedih.
 
"Saya menderita kemiskinan" keluh lelaki itu.
 
"Saudara banyakkanlah memohon ampun daripada Tuhan" nasihat Hasan Basri kepadanya.
 
Lelaki itu pun pulang. Kemudian datang lagi lelaki yang juga dalam kesedihan.
 
"Isteri saya mandul, tidak dapat melahirkan anak kepada saya" keluh lelaki itu.
 
"Saudara banyakkanlah memohon ampun daripada Tuhan" nasihat Hasan Basri, sama seperti sebelumnya.
 
Lelaki itu pun pulang. Kemudian, datang lagi seorang lelaki lain.
 
"Bumi sudah tidak subur lagi. Tidak ada hasil" keluh lelaki itu.
 
Hasan Basri memberikan nasihat yang sama kepadanya. "Banyakkanlah memohon ampun daripada Tuhan"
 

Sahabat-sahabatnya merasa hairan dengan sikap Hasan Basri. Nasihat yang sama juga diberikan.
 
"Kenapa nasihat yang sama sahaja saudara diberikan kepada mereka itu, iaitu supaya masing-masing memohon ampun daripada Tuhan saja, sedangkan mereka masing-masing menghadapi masalah yang berlainan?" kata mereka.
 
Hasan tersenyum mendengar kritikan mereka itu.
"Apakah saudara tidak pernah mendengar kata-kata Tuhan yang bermaksud 'Maka Aku perintahkan kepada mereka: 'Mohonlah ampun kepada Tuhan. Dialah Tuhan Maha Pengampun. Dia mengirimkan, kepadamu hujan yang lebat, memperbanyakkan harta dan anak serta menyuburkan bumi bersama sungai-sungai yang mengalir'" kata Hasan Basri memberi penjelasan.
 
 

*Petikan dari Buku Cerita-cerita Motivasi untuk Iman, Karangan: Ainol Khusyairi Radzi.
 
 
Unknown , Rabu, November 27, 2013 | 0 komentar :: Best Blogger Tips
  • Share On Facebook
  • Digg This Post
  • Stumble This Post
  • Tweet This Post
  • Save Tis Post To Delicious
  • Float This Post
  • Share On Reddit
  • Bookmark On Technorati
Blog Gadgets

...lagi Artikel yang Berkaitan :

Terima kasih atas kunjungannya, Bila anda suka dengan artikel ini silakanlah JOIN TO MEMBER BLOG atau berlangganan geratis Artikel dari blog ini, daftarkan email anda pada form subscribe diatas . Pergunakan vasilitas diblog ini untuk mempermudah anda. Bila ada masalah dalam penulisan artikel ini silahkan kontak saya melalui kotak komentar yang ada dibawah atau gunakan fasilitas yang ada diblog ini untuk menghubingi saya.

Salam Blogger.... !!! .

0 komentar :: :

1. Komentar SPAM Akan secepatnya dihapus
2. Pastikan untuk " Berlangganan Lewat Email " untuk membangun kreatifitas blog ini
3. Cek komentar masuk sebelum bertanya.
4. Link aktiv tidak akan berpungsi.
5. Dilarang menyebarluaskan artikel tanpa persetujuan dari saya.
6. Untuk mengajukan pertanyaan diluar postingan diatas, silahkan klik " Forum Diskusi "
7. Bergabung dengan kami untuk menjadi member Klik " Join to Member "
8. Komentar yang mengandung code tag HTML, konversikan terlebih dulu silahkan klik " Konversi Kode "

Konversi Kode Forum Diskusi Join to Blog