Menurut kajian yang dijalankan di American Journal of Cardiology, lelaki yang melakukan seks dua kali seminggu mempunyai risiko penyakit kardiovaskular yang lebih rendah berbanding lelaki yang kurang melakukan hubungan seks. Kajian ini telah dibuktikan benar apabila ia melibatkan masalah fungsi ereksi.
Semakin lama anda 'melalui' sesi lovemaking, anda boleh membakar lebih banyak kalori bergantung kepada berat dan tinggi badan anda. Sebagai contoh, seorang lelaki yang mempunyai berat 190 paun mampu membakar sebanyak 413 kalori selama sejam apabila melakukan seks. Tetapi, memandangkan sesi bersetubuh secara sederhana mengambil masa kira-kira 20 minit, sebanyak 150 kalori terbakar. Walaupun begitu, kalori tetap menurun berbanding anda duduk bersahaja di atas sofa.
Tidur sesudah melakukan seks merupakan tidur yang sangat selesa dan semulajadi tanpa sebarang paksaan. Ia merupakan terapi paling baik untuk menenangkan fikiran dan tubuh badan anda.
Satu kajian telah dijalankan di University of the West of Scotland menunjukkan kegiatan seks sama seperti bersenam di mana ia membantu melepaskan rasa kerisauan, merendahkan hormon stres dan membantu lelaki yang berdepan tekanan kerja secara harian.Seramai 46 lelaki dan wanita dimasukkan ke dalam situasi yang tertekan di mana mereka perlu menyelesaikan satu masalah berkaitan matematik di hadapan orang berpengaruh. Peserta juga diminta untuk menyimpan satu buku harian kegiatan seks mereka selama dua minggu sebelum ujian. Peserta yang melakukan seks merupakan peserta kurang stres apabila tekanan darah mereka kembali kepada normal.
Lelaki yang melakukan seks dua kali seminggu mempunyai sistem imun yang kuat berbanding lelaki yang kurang melakukan seks. Semuanya tercatat di dalam buku Feeling Good is Good for You: How Pleasure Can Boost Your Immune System and Lengthen Your Life milik psikologis Carl J. Charnetski, PhD dan Francis X. Brennan Jr, PhD.Mereka melakukan kajian ini dengan mengambil sampel air liur dari peserta dan bertanyakan tentang kekerapan mereka melakukan seks. Analisis menunjukkan air liur lelaki yang melakukan seks secara kerap mempunyai 30% lebih antigen immunoglobulin A (IgA) berbanding lelaki yang tidak.IgA merupakan pelindung melawan demam, batuk dan selesema.
Semestinya kerap melakukan hubungan seksual membantu menurunkan risiko kanser prostat.Menurut kajian dari National Cancer Institute, data dari sekumpulan lelaki yang kerap melakukan seks sebulan kurang menerima sakit kanser berbanding mereka yang kurang melakuka seks selama sebulan. Mereka berpendapat ejakulasi mungkin membantu mengurangkan tekanan dan mengehadkan bahan berbahaya yang berpotensi penyebab kanser.

Terima kasih atas kunjungannya, Bila anda suka dengan artikel ini silakanlah JOIN TO MEMBER BLOG atau berlangganan geratis Artikel dari blog ini, daftarkan email anda pada form subscribe diatas . Pergunakan vasilitas diblog ini untuk mempermudah anda. Bila ada masalah dalam penulisan artikel ini silahkan kontak saya melalui kotak komentar yang ada dibawah atau gunakan fasilitas yang ada diblog ini untuk menghubingi saya.
Salam Blogger.... !!! .

EXECUTIVE DERECTOR :: Saya, Blogger Tanpa Nama, Lihat atas, Lihat Bawah, Lihat Belakang, Lihat Depan, teruskan perjalanan ini, Itulah wajah kehidupan kita di atas muka bumi ALLAH ini..
((((((( 'The unKnown' / 'The Blog Noname' )))))

0 komentar :: :
1. Komentar SPAM Akan secepatnya dihapus
Konversi Kode Forum Diskusi Join to Blog2. Pastikan untuk " Berlangganan Lewat Email " untuk membangun kreatifitas blog ini
3. Cek komentar masuk sebelum bertanya.
4. Link aktiv tidak akan berpungsi.
5. Dilarang menyebarluaskan artikel tanpa persetujuan dari saya.
6. Untuk mengajukan pertanyaan diluar postingan diatas, silahkan klik " Forum Diskusi "
7. Bergabung dengan kami untuk menjadi member Klik " Join to Member "
8. Komentar yang mengandung code tag HTML, konversikan terlebih dulu silahkan klik " Konversi Kode "