SYDNEY, 04 Julai 2013 - Spesies kodok tebu kini mengancam populasi buaya pigmi di Australia, kata sepasukan penyelidik semalam.
Kehadiran haiwan beracun itu dibimbangi boleh menyebabkan spesies buaya unik itu pupus pada masa akan datang.
Pasukan penyelidik Universiti Charles Darwin memberitahu, keadaan itu berlaku ekoran buaya pigmi memakan kodok tebu kerana kekurangan sumber makanan lain.
Ketua penyelidik berkenaan, Adam Britton berkata, terdapat 28 ekor buaya pigmi di kawasan kajian berkenaan di Victoria dan Bullo, dalam Wilayah Utara, sebelum kedatangan kodok tebu.
Namun, angka itu menurun kepada 10 ekor selepas pencerobohan habitat berlaku.
"Sejumlah bangkai buaya mati dan penemuan kodok tebu di dalam perut haiwan itu membuktikan reptilia itu pupus disebabkan kehadiran kodok tebu," menurut keputusan kajian.
Buaya pigmi boleh membesar sepanjang 1.7 meter atau 0.7 meter untuk buaya betina iaitu separuh saiz buaya air tawar lain.
Kodok tebu mempunyai kantung racun di kepalanya yang boleh membunuh buaya dan ular. Spesies amfibia itu dibawa ke Australia dari Hawaii untuk mengawal populasi kumbang perosak pada 1930.
Namun, kodok tebu membiak dengan cepat dengan ia pula dianggap sebagai makhluk perosak.
Dijalankan dari 2007 hingga 2008, kajian tersebut disiarkan dalam edisi terbaru jurnal saintifik, Wildlife Research. - AFP

Terima kasih atas kunjungannya, Bila anda suka dengan artikel ini silakanlah JOIN TO MEMBER BLOG atau berlangganan geratis Artikel dari blog ini, daftarkan email anda pada form subscribe diatas . Pergunakan vasilitas diblog ini untuk mempermudah anda. Bila ada masalah dalam penulisan artikel ini silahkan kontak saya melalui kotak komentar yang ada dibawah atau gunakan fasilitas yang ada diblog ini untuk menghubingi saya.
Salam Blogger.... !!! .

0 komentar :: :
1. Komentar SPAM Akan secepatnya dihapus
Konversi Kode Forum Diskusi Join to Blog2. Pastikan untuk " Berlangganan Lewat Email " untuk membangun kreatifitas blog ini
3. Cek komentar masuk sebelum bertanya.
4. Link aktiv tidak akan berpungsi.
5. Dilarang menyebarluaskan artikel tanpa persetujuan dari saya.
6. Untuk mengajukan pertanyaan diluar postingan diatas, silahkan klik " Forum Diskusi "
7. Bergabung dengan kami untuk menjadi member Klik " Join to Member "
8. Komentar yang mengandung code tag HTML, konversikan terlebih dulu silahkan klik " Konversi Kode "