NAPLES: Sebuah bandar di pesisir pantai selatan Itali bercadang melarang pemakaian skirt pendek atau pakaian menjolok mata dalam usaha pentadbirannya menjaga akhlak penduduk setempat.
Datuk Bandar Castellammare di Stabia, Luigi Bobbio, berkata jika peraturan itu dilanggar, pesalah boleh dikenakan denda di antara RM97 dan RM2,000.
"Peraturan ini dikhususkan kepada individu yang gemar berperangai buruk atau sukar mengawal diri sendiri," katanya, semalam.
Castellammare di Stabia adalah bandar terbaru di Itali yang cuba mengawal perlakuan penduduknya daripada kegiatan tidak bermoral, seperti meminum arak di jalanan, bermain bola sepak di tempat awam atau menghina tuhan.
Turut bakal dilarang adalah berjemur di pantai.
Di beberapa bandar lain, amalan bercium dalam kenderaan, memberi makan kucing terbiar dan memotong rumput pada hujung minggu turut dilarang. - Agensi

Terima kasih atas kunjungannya, Bila anda suka dengan artikel ini silakanlah JOIN TO MEMBER BLOG atau berlangganan geratis Artikel dari blog ini, daftarkan email anda pada form subscribe diatas . Pergunakan vasilitas diblog ini untuk mempermudah anda. Bila ada masalah dalam penulisan artikel ini silahkan kontak saya melalui kotak komentar yang ada dibawah atau gunakan fasilitas yang ada diblog ini untuk menghubingi saya.
Salam Blogger.... !!! .
Nama Penuh saya ialah Cik NiNe Binti Che Kadir, saya menggunakan nama pena C9 dan Cik 9P. Mulus

0 komentar :: :
1. Komentar SPAM Akan secepatnya dihapus
Konversi Kode Forum Diskusi Join to Blog2. Pastikan untuk " Berlangganan Lewat Email " untuk membangun kreatifitas blog ini
3. Cek komentar masuk sebelum bertanya.
4. Link aktiv tidak akan berpungsi.
5. Dilarang menyebarluaskan artikel tanpa persetujuan dari saya.
6. Untuk mengajukan pertanyaan diluar postingan diatas, silahkan klik " Forum Diskusi "
7. Bergabung dengan kami untuk menjadi member Klik " Join to Member "
8. Komentar yang mengandung code tag HTML, konversikan terlebih dulu silahkan klik " Konversi Kode "