KUALA LUMPUR, 21 Sept (Bernama) - Kepuasan seksual, buat "kategori" manusia ini, terhasil dari perbuatan membunuh.
Ia juga memenuhi keinginan untuk menguasai kehidupan dan kematian.
Secara ringkas, membunuh memberikan semacam nikmat dan keredaan kepada penderita sakit jiwa ini.
Saintis mengenai tingkah laku manusia berkata pesakit jiwa ini membunuh kerana mempunyai keinginan demikian. Lebih teruk lagi, mereka memang suka melakukannya.
Nurin Jazmin Jazimin, amat berkemungkinan menjadi mangsa yang cukup malang kepada seorang pembunuh sakit jiwa yang masih berkeliaran.
Siasatan polis dan post-mortem menunjukkan bahawa budak perempuan berusia lapan tahun ini mengalami penderaan seksual di tangan penderita sakit jiwa itu.
Anda boleh bayangkan igauan yang dialami Nurin di tangan seorang `sadist' yang menahan dan menderanya selama kira-kira sebulan.
Dan, bila inginkan nikmat dan keredaan, penderita sakit jiwa ini membunuh Nurin.
Sepanjang menahan Nurin, orang ini merasa ia "menguasai sepenuhnya" Nurin. Rayuan berulang kali Nurin supaya dibenarkan pulang, mungkin hanya menyeronokkan ego sadist ini.
Perbuatan penderita sakit jiwa ini meletakkan beg sukan yang disumbat dengan mayat Nurin di sebuah rumah kedai untuk dilihat orang ramai membuktikan bahawa pesakit ini tidak takutkan pihak berkuasa.
Ia seolah-olah berkata: "Aku ada kuasa. Aku buat apa yang aku suka".
Menurut buku "TRUE CRIME - Serial Killers", oleh Editor Time-Life Books, penderita sakit jiwa ini tidak mempunyai komponen penting peribadi insan - suara hati.
Sama ada mereka tidak mempunyai suara hati atau suara hatinya terlalu lemah untuk menyekat keganasan yang dilakukan.
Penderita sakit jiwa membunuh tanpa rasa bersalah atau rasa kesal. Kebanyakan pakar percaya gabungan genetik dan persekitaran menjadi penyebab kepada lahirnya penderita sakit jiwa ini.
Buku itu menyatakan:
"Kebolehan pembunuh sakit jiwa ini ialah menonjolkan penampilan normal, cerdik dan menarik, dan kebolehan untuk hidup tanpa beliau begitu disedari oleh rakan sesama insan.
"Di sebalik penampilan ini, tersembunyi dua sifat yang biasanya wujud pada pembunuh jenis ini - keluarbiasaan seksual dan keinginan untuk berkuasa".
Ketika polis meneruskan pemburuan ke atas penderita sakit jiwa ini, secara ringkas, ini profil manusia haiwan yang masih berkeliaran dalam masyarakat.
: Jika anda mempunyai sebarang cadangan atau pandangan mengenai Artikel / 'Poasting' di atas, Kami mengalu-alukan komen anda kepada kami. [ sebarang aduan, cadangan, pendapat, rencana atau sebagainya ]
,
Sabtu, September 22, 2007
|
0
komentar ::
Blog Gadgets
Terima kasih atas kunjungannya, Bila anda suka dengan artikel ini silakanlah JOIN TO MEMBER BLOG atau berlangganan geratis Artikel dari blog ini, daftarkan email anda pada form subscribe diatas . Pergunakan vasilitas diblog ini untuk mempermudah anda. Bila ada masalah dalam penulisan artikel ini silahkan kontak saya melalui kotak komentar yang ada dibawah atau gunakan fasilitas yang ada diblog ini untuk menghubingi saya.
Salam Blogger.... !!! .
The Blog 2x5
Anda sedang membaca artikel tentang Profil Manusia Haiwan silahkan Anda COPAS di situs anda atau sebar luaskan artikel ini, jangan lupa untuk meletakkan link dibawah ini sebagai sumbernya...!!!
0 komentar :: :
1. Komentar SPAM Akan secepatnya dihapus
Konversi Kode Forum Diskusi Join to Blog2. Pastikan untuk " Berlangganan Lewat Email " untuk membangun kreatifitas blog ini
3. Cek komentar masuk sebelum bertanya.
4. Link aktiv tidak akan berpungsi.
5. Dilarang menyebarluaskan artikel tanpa persetujuan dari saya.
6. Untuk mengajukan pertanyaan diluar postingan diatas, silahkan klik " Forum Diskusi "
7. Bergabung dengan kami untuk menjadi member Klik " Join to Member "
8. Komentar yang mengandung code tag HTML, konversikan terlebih dulu silahkan klik " Konversi Kode "