2+4 hrs...Twogether Fourever

/

Pulang

Pada suatu malam seorang profesor pulang terlambat. Ketika hendak membuka pintu, dia tersedar bahawa dia tidak membawa kunci rumah. Akhirnya dia mengetuk-ngetuk pintu rumahnya hingga isterinya terbangun dan membukakan pintu.

 

Karana keadaan rumah sangat gelap, pada waktu membuka pintu si isteri tidak dapat mengenali si profesor yang adalah suaminya. Si isteri lalu berkata, 'Maaf Encik. Profesor sudah keluar, dia tidak ada di rumah.'

 

Profesor menjawab, 'Baiklah, kalau begitu saya akan datang semula esok. Terima kasih ya!'

 

Seperti itulah kita, seringkali kita lupa pada pulang. Dari mana kita berasal dan kemana kita akan kembali. Bila hidup adalah sebuah pengembaraan yang tidak pernah ada habisnya membuat kita semakin tersesat dan lupa kembali pulang ke asal.

 

'Dalam aku berkelana, tiada seorangpun yang tahu,' begitulah syair lagu Rhoma Irama yang berjudul 'Berkelana.' Sebagai sebuah bentuk gambaran berkelana dalam mengharungi kehidupan materialistik memasuki bulan suci Ramadhan, kita menyimpan semua aktiviti syahwat duniawi.  Hari-hari mendekati Idul Fitri, banyak diantara kita  mula pulang kekampung.

 

Fenomena balik kampung menjadi suatu tradisi, gaya hidup dan penuh bermakna dalam kehidupan masakini yang didalamnya terkandung nilai falsafah yang menjadi tanda perasan ke'aku'an di tengah masyarakat. Ketika pulang, ada semacam tanda bahawa kita tidak melupakan asal-usul (kampung, kesucian, dan kemerdekaan diri). Dengan kembali ke kampung atau balik kampung, kita seakan merehatkan sejenak dari segala aktiviti diri yang banyak mengandungi kepentingan diri ketika berada di perantauan atau di bandar.

 

Itulah sebabnya pulang kekampung merupakan proses mengembalikan diri kita ke arah kedamaian hati, dan kepedulian terhadap soal kemiskinan. Dalam kata lain, pulang kekampung mengandungi persamaan erti bahawa perilaku asal manusia tetap mencerminkan kejujuran sebagai motivasi aktiviti keislaman kita.

 

Jadi, sudah terbayangkah anda merencana untuk pulang kekampung pada lebaran tahun ini? Bersama doa semoga selamat sampai ke tempat tujuan. Hati-hati dijalanraya ya..

Wassalam,
di tajmahkan/ubahsuai dari Agussyafii

Muhammad Ttuyup , Rabu, Ogos 26, 2009 | 0 komentar :: Best Blogger Tips
  • Share On Facebook
  • Digg This Post
  • Stumble This Post
  • Tweet This Post
  • Save Tis Post To Delicious
  • Float This Post
  • Share On Reddit
  • Bookmark On Technorati
Blog Gadgets

...lagi Artikel yang Berkaitan :

Terima kasih atas kunjungannya, Bila anda suka dengan artikel ini silakanlah JOIN TO MEMBER BLOG atau berlangganan geratis Artikel dari blog ini, daftarkan email anda pada form subscribe diatas . Pergunakan vasilitas diblog ini untuk mempermudah anda. Bila ada masalah dalam penulisan artikel ini silahkan kontak saya melalui kotak komentar yang ada dibawah atau gunakan fasilitas yang ada diblog ini untuk menghubingi saya.

Salam Blogger.... !!! .

PENULIS Muhammad Ttuyup

CHAIRMAN / FOUNDER :: Saya adalah pengasas dan pemilik Asal Blog Ini yang di mulakan pada tahun April 2004, dan menggunakan alamat blog http://ttuyup.blogspot.com. Pada awal tahun 2007 saya menjemput en. Adam Merah menyertai blog ini dan pada akhir tahun yang sama, saya meminta en. Adam menguruskan blog ini untuk saya.

0 komentar :: :

1. Komentar SPAM Akan secepatnya dihapus
2. Pastikan untuk " Berlangganan Lewat Email " untuk membangun kreatifitas blog ini
3. Cek komentar masuk sebelum bertanya.
4. Link aktiv tidak akan berpungsi.
5. Dilarang menyebarluaskan artikel tanpa persetujuan dari saya.
6. Untuk mengajukan pertanyaan diluar postingan diatas, silahkan klik " Forum Diskusi "
7. Bergabung dengan kami untuk menjadi member Klik " Join to Member "
8. Komentar yang mengandung code tag HTML, konversikan terlebih dulu silahkan klik " Konversi Kode "

Konversi Kode Forum Diskusi Join to Blog